informasi dan tehnologi bidan

Selasa, 10 Januari 2012

andorid

Android merupakan suatu system keluaran Google diharapkan menjadi system operasi yang dapat diaplikasikan dalam ponsel masa depan. Ponsel pintar yang berbasis Android pertama G1 yang diluncurkan Google. Awal mulanya Android adalah perusahaan milik Rubin dan kemudian pihak Google membelinya. Software Android akhirnya dikembangkan menjadi berbasis Google. Untuk mengembangkan software ini di dalamponsel, Google bekerjasama dengan produsen dari ‘’Samsung’’, ‘’HTC’’,’’Motorola’’ dan ‘’LG’’. Keberadaan Android juga menghadirkan Android Market yang menjadi pusat distribusi aplikasi seperti yang dimunculkan Apple yaitu Apple Store untuk iPhone. Namun Android market menerima aplikasi apapun tanpa terkecuali, berbeda dengan iPhone yang tidak menerima berbagai program karena bersaing dengan aplikasi buatanya sendiri.(http://id.wikipedia.org/wiki/G1)

Definisi Android Operating System

Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri yang akan digunakan untuk bermacam peranti bergerak.

Sejarah Android OS

Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. Pada saat perilisan perdana Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung pengembangan standar terbuka pada perangkat seluler. Di lain pihak, Google merilis kode–kode Android di bawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler. (http://adibowo.com/apa-itu-sistem-operasi-android/)

Android sejak awal memiliki konsep sebagai software berbasis kode komputer yang didistribusikan secara terbuka (open source) dan gratis. Open source inilah sebenarnya kata kunci mengapa Android begitu seksi di mata para petualang gadget.
Keuntungan open source, banyak pengembang software yang bisa melihat dan memanfaatkan kode itu serta bisa membuat aplikasi baru di dalamnya. Satu hal yang unik, berbagai aplikasi itu diwadahi dalam sebuah portal, yaitu Android Market, sehingga pengguna tinggal meng-install aplikasi pilihannya.

Semua ponsel Android yang langsung bekerja sama dengan Google akan punya akses ke Android Market. Namun, sekarang juga sudah tumbuh portal software market di luar Android Market yang memungkinkan ponsel-ponsel Android yang ”indie” bisa menyediakan layanan instalasi berbagai aplikasi tambahan yang dibutuhkan.

Di portal Android Market dan sejenisnya disediakan ribuan aplikasi, yang mayoritas bisa didapatkan secara gratis. Ponsel Android ditunggu-tunggu kehadirannya oleh penggemar yang mania internet, terutama mereka yang sudah tak terpisahkan dari berbagai aplikasi khas dari Google, seperti Google Search, Google Talk, Gmail, Google Maps, dan Google Calendar.

Akses internet penuh

Yup, tak ada yang meragukan bahwa Android itu canggih. Tetapi, apakah pasar Indonesia akan meresponsnya dengan antusias? Inilah teka-teki yang masih belum terjawab.

Namun, Guntur S Siboro, Chief Marketing Officer Indosat, punya alasan kuat dan optimistis dengan masa depan Android. ”Pengalaman berinternet pertama kali bagi masyarakat Indonesia itu lewat ponsel, bukan lewat komputer konvensional. Karena itu, pilihan Android ini merupakan pilihan tepat untuk mendorong pertumbuhan internet di Indonesia,” katanya.

Oh, akhirnya internet adalah salah satu alasan kuat untuk meluncurkan sebuah produk. Hal yang melegakan, alasan ini akan diikuti dengan berbagai paket layanan data dari Indosat yang akan mendukung fungsi Android. Salah satu layanan paket data yang digadang-gadang itu adalah Paket Prepaid Broadband, yaitu akses broadband dengan menggunakan kartu IM3/Mentari dengan cara dial ke *777*1*5# serta Paket Prepaid Broadband IM2 (mulai tanggal 25 Februari 2010). Pelanggan IM3/Mentari juga bisa menggunakan paket Broadband IM2 serta tentunya handset Android dengan harga spesial.
Dulu, ketika IM2 diluncurkan pertama kali, penulis sempat berlangganan dan di akhir cerita kecewa dengan tagline broadband di dalamnya karena faktanya tak seperti yang dijanjikan, banyak daerah yang tak terjangkau. Semoga paket data kali ini benar-benar akses broadband.

Untuk paket data IM3/Mentari, ya IM3/Mentari memang sudah lama menjadi salah satu favorit penulis karena harga yang murah dan masih nyaman untuk keperluan data normal. Tetapi, dengan ponsel Android dan kartu IM3 di dalamnya (paket data standar IM3 yang bukan broadband), ketika menjalankan fungsi Google Maps, beberapa kali penulis harus berhenti sejenak di tepi jalan untuk menunggu load data dari peta agar tampil sempurna selama perjalanan.

Semoga paket data yang baru, yaitu yang menggunakan dial ke *777*1*5#, bisa benar-benar membuat ponsel Android berfungsi sebagai gadget dahsyat. Jika benar demikian, tak sia-sia dukungan para komunitas Android yang datang di acara peluncuran Adroid, 22 Februari lalu.

(Sumber: KOMPAS.COM)

untuk lebih jelasnya silahkan kunjungi website resminya android di http://android-indonesia.com.

Nah sebagai ringkasan tentang kelebihan dan kekurangan android dapat aku simpulkan sebagai berikut:
1. tidak perlu bayar untuk download aplikasi.
2. Didukung penuh google. Jadi kita dapat menikmati semua layanan google seperti gmail, youtube, dan fasilitas google lainnya.
3. Stabil dan nggak mudah error atau hang.
4. Aman dari virus karena berbasis linux (kernel 2.6).
5. Aplikasi game 3 D nya sangat stabil dan mantap.
6. Konektivitas lengkap. Bluetooth, wifi, GPS.
7. Layar sentuh bagus pakai tangan nggak bisa pakai stylus.
8. Harga relatif murah.

Sedangkan kelemahannya antara lain:
1. Kurang nyaman untuk telepon.
2. Masih membingungkan bila pertama pakai.
3. Tidak ada Microsoft office.
4. Harus terkoneksi internet.
5. Belum banyak aplikasi yang tersedia.

http://arendra-site.blogspot.com/2010/04/kelebihan-dan-kelemahan-android.html

link nya :
http://developer.android.com/sdk/index.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar